Tugas mata kuliah Bahasa Indonesia "KALIMAT EFEKTIF 1" (versi lengkap)

Tugas mata kuliah Bahasa Indonesia “KALIMAT EFEKTIF 1”

Kalimat efektif adalah kalimat yang dapat mengungkapkan gagasan,pikiran,dan perasaan dengan tepat ditinjau dari segi struktur,diksi,dan logikanya.

·         Ciri-ciri kalimat efektif

1.       Kesepadanan,Minimal ada subjek(S) dan predikat (p).oleh karena itu,sebaiknya kalimat yang kita buat harus memperhatikan hal-hal berikut

a)      Subjek tidak boleh diawali dengan preposisi

Contoh: -kepada peserta rapat dipersilahkan duduk kembali(tidak efektif)

+peserta rapat dipersilahkan duduk kembali(efektif)

-Para hadirin diharap tenang(tidak efektif)

+hadirin diharap tenang(efektif)

-semua sepatu dipakai di kaki(tidak efektif)

+sepatu dipakai di kaki(efektif)

-setiap Ayah adalah laki-laki(tidak efektif)

+Ayah adalah laki-laki(efektif)

-semua ayam betina  bertelur(tidak efektif)

+ayam betina bertelur(efektif)

b)      Anatar subjek dan predikat jangan disisipkan kata yang

Contoh:-Ibuku yang tegar(tidak efektif)

               +Ibuku tegar(efektif)

               -Ayahku yang hebat(tidak efektif)

               +Ayahku hebat(efektif)

               -Kakaku yangy tercinta(tidak efektif)

               +Kakaku tercinta(efektif)

               -Ibuku yang Cantik(tidak efektif)

               +Ibuku cantik(efektif)

               -Adikku yang tersayang(tidak efektif)

               +Adikku tersayang(efektif)

2.       Semua kata yang digunakan baku

Contoh:-Ibu membeli obat di apotik(tidak efektif)

              +Ibu membeli obat dari apotek (efektif)

              -Ayah saya adalah seorang atlit(tidak efektif)

             +Ayah saya seorang atlet(efektif)

             -Saya sering membaca Al-qur’an(tidak efektif)

             +Saya sering membaca Alquran(efektif)

             -Adik tidak sekolah karna sakit(tidak efektif)

             +Adik tidak sekolah karena sakit(efektif)

             -Pak Haji Daud yang tadi khutbah(tidak efektif)

             +Pak Haji Daud yang tadi khotbah(efektif)

3.       Hemat dalam penggunaan kata.

Contoh:-Pasangan kekasih  itu saling berpandangan(tidak efektif)

               +Pasangan kekasih itu berpandangan(efektif)

               -Kedua anak iu saling berpegangan(tidak efektiif)

            +Kedua anak itu berpegangan(efektif)

            -para ibi-ibu dipersilahkan duduk(tidak efektif)

            +para ibu dipersilahkan duduk(efektif)

            -Dia sudah menunggu sejak dari pagi (tidak efektif)

            +Dia sudah menunggu sejak pagi(efektif)

            -Karena ia tidak diajak,dia tidak ikut belajar bersama(tidak efektif)

            +Karena tidak diajak,dia tidak ikut(efektif)

4.       Logis dan masuk akal

Contoh:-Untuk mempersingkat waktu kami akan mulai acara ini(tidak efektif)

               +Untuk mengefektifkan waktu kami akan mulai acara ini(efektif)

               -Kepada bapak Doni,waktu dan tempat kami persilahkan(tidak efektif)

               +Kepada bapak Doni,kami persilahkan(efektif)

               -Kami ucapkan ribuan  terima kasih(tidak efektif)

               +Kami ucapkan terima kasih(efektif)

               -Atas perhatiannya saya haturkan terima terima kasih(tidak efektif)

               +Atas perhatian bapak,ibu saya ucapkan terima kasih(efektif)

               -Silahkan menikmati sajian musik yang kami suguhkan (tidak efektif)

               +Silahkan menikamati musik yang kami persembahkan (efektif)

5.       Paralelisme(kesamaan bentuk kata atau imbuhan yang digunakan,jika bentuk pertama menggunakan verba maka yang  kedua juga verba,klo me- maka me-

Contoh:-Kakak menolong anak itu dengan dipapahnya ke pinggir jalan(tidak efektif)

               +kakak menolong anak itu dengan memapahnya ke pinggir jalan(efektif)

               -Harga sembako dibekukan atau kenaikan secara luwes(tidak efektif

               +Harga sembako dibekukan atau dinaikkan secara luwes(efektif)

               -Ayah mencuci mobil dan disiramnya tanaman(tidak efektif)

               +Ayah mencuci mobil dan menyiram tanaman(efektif)

               -Pekerjaan pak Tarno sehari-hari adalah berdagang dan petani(tidak efektif)

               +Pekerjaan pak Tarno sehari-hari adalah berdagang dan bertani(efektif)

               -Senangnya merawat dan dipercantik diri(tidak efektif)

               +senangnya merawat dan mempercantik diri(efektif)

6.       Tidak ambigu

Contoh:-amir membawa 2 karung beras(

               +amir membawa beras 2 karung

               -mahasiswa perguran tinggi yang terkenal itu mendapatkan hadiah

               +mahasiswa yang kuliah di perguruan tinggi yang terkenal itu mendapatkan hadiah

               -Isteri pak Lurah yang baru itu sedang sakit

               +Isteri nya lurah baru itu sedang sakit

               -Tikus mati dimakan kucing

                +Tikus itu mati karena dimakan kucing

               -Ular mati mati tergilas truk

               +Ular itu mati tergilas truk

              

7.       Penggunaan efek waktu

Contoh:-saya telah mengerjakan tugas itu

              +tugas itu telah saya kerjakan

              -saya sudah mengembalikan buku itu

              +buku itu sudah saya kembalikan

              -Ayah membawa ke bengkel mobil itu

              +Mobil itu ayah bawa ke bengkel

              -Ibu sudah mencuci piring-piring kotor itu

              +Piring-piring kotor iru sudah ibu cuci

              -Aku sudah semir sepatu itu

              +Sepatu itu sudah aku semir

8.       Tidak dipengaruhi unsur struktur daerah

Contoh:-itu rumahnya amir

              +itu rumah amir

              -Disana rumahnya Gita

              +Disana rumah gita

              -Sekolahku ini

              +Ini sekolahku

              -Itu kantornya ayah

              +Itu kantor ayah

              -Ini Salonnya tante

              +ini salon tante

9.       Digunakan dalam situasi formal

Contoh:-saya sudah ngasih tau ke amir

               +saya sudah memberi tahu kepad amir

               -saya udah jemurin baju dulu

                +saya  sudah menjemur baju dulu

               -saya udah nerima surat nya

                +Saya sudah menerima surat itu

                -saya ngambil air dari sungai

                +saya mrngambil air dari sungai

                -Rumah saya deketan sama rani

                +Rumah saya berdekatan dengan rani

10.   Tidak menggunakan unsur2 daerah

Contoh:-itu mah pensil saya

                +itu pulpen saya

                -bah..macam mana kau ini!?

                +bagaimana kau ini

                -ari kamu mau pergi kemana?

                +kamu mau pergi kemana?

                 -ini teh susu coklat

                 +ini susu coklat

                 -saya ndak tahu menahu

                 +saya tidak tahu menahu

            

Tugas Mata kuliah Bahasa Indonesia "Bentuk Karangan"

Tugas Bahasa Indonesia “Bentuk Karangan’’.

1.Contoh karangan NARASI(karangan yang berisi tentang cerita,kisah sesuatu secara kronologis)

Aku tersenyum sambil mengayunkan langkah. Angin dingin yang menerpa, membuat tulang-tulang di sekujur tubuhku bergemeretak. Kumasukkan kedua telapak tangan ke dalam saku jaket, mencoba memerangi rasa dingin yang terasa begitu menyiksa.
Wangi kayu cadar yang terbakar di perapian menyambutku ketika Eriza membukakan pintu. Wangi yang kelak akan kurindui ketika aku telah kembali ke tanah air. Tapi wajah ayu di hadapanku, akankah kurindui juga?
Ada yang berdegup keras di dalam dada, namun kuusahakan untuk menepiskannya. Jangan, Bowo, sergah hati kecilku, jangan biarkan hatimu terbagi. Ingatlah Ratri, dia tengah menunggu kepulanganmu dengan segenap cintanya

Contoh 2:

Siang itu, Sabtu pekan lalu, Ramin bermain bagus. Mula-mula ia menyodorkan sebuah kontramelodi yang hebat, lalu bergantian dengan klarinet, meniupkan garis melodi utamanya. Ramin dan tujuh kawannya berbaris seperti serdadu masuk ke tangsi, mengiringi Ahmad, mempelai pria yang akan menyunting Mulyati, gadis yang rumahnya di Perumahan Kampung Meruyung. Mereka membawakan lagu “Mars Jalan” yang dirasa tepat untuk mengantar Ahma, sang pengantin….

2.Contoh karangan PERSUASI(karangan yang berisi ajakan atau himbauan untuk mempengaruhi pembaca)

Mari membiasakan minum air putih

Buah hati kami, Ananda Dany Rifky Firdaus (2,5 tahun), bisa dipanggil rifky. Ia lahir melalui proses cesar. Sejak usia dua minggu, ia sering sakit-sakitan. Bilirubinnya tinggi, mencapai 24,0, sehingga harus dirawat inap dirumah sakit. Untuk mengisi kekurangan cairan tubuhnya, selama diopname itu, ia mesti minum susu formula.” Saya sendiri hanya mampu memberi ASI sampai usianya 5 bulan. Setelah satu minggu dirumah sakit dan satu bulan berobat jalan, bilirubinnya normal kembali hingga 0,1,” kata ibunya.

Di usia 9 bulan ia sakit lagi. Dokter mendiaknosis ia terkena infeksi saluran kencing. Berulang-ulang ia harus menjalani tes urin. Untunglah dua bulan kemudian hasil tes itu negatif , yang berarti kondisinya membaik.

Ketika usia enam belas bulan ia kembali terkena infeksi saluran kencing, setiap kali hasil tes urin positif, ia harus minum obat antibiotika, hingga lima kali tes urin. Pada tes ke-6, syukurlah hasilnya sudah negatif. Saat tiga bulan kemudian ia dites ulang hasilnya benar-benar negatif.

Selain itu, Rifky juga pernah diopname selama satu minggu,karena pneumonia. Panas badannya meninggkat dan daya tahan tubuhnya pun melemah. Menurut dokter ia kemungkinan tertular virus itu deirumah sakit.

“Jangan pernah membawa anak kerumah sakit, kecuali dalam keadaan sakit, karena disana terdapat berjuta-juta virus dan kuman,” begitu pesan dokter. Pesan itu selalu saya ingat, tapi tentu sulit menghindari Rifky dari rumah sakit karena ia juga bolak-balik sakit.

Walaupun sering sakit, tubuh Rifky tetap gemuk dan perkembangannya normal.”Kami tentu tak ingin ia terus-menerus berurusan dengan obat, apalagi antibiotika. Karena itu kami berusaha keras menjaga kesehatannya, salah satunya dengan memberinya banyak minuman air putih dalam kemasan,” kata ibunya.

“Sudah hampir satu tahun ia terbiasa minum air putih. Sekali minum ia bisa menghabiskan sebotol air berukuran 600 mililiter. Kalau malam-malam ia terbangun dari tidur, yang dimintai juga air putih. Sejak doyan minum air putih, ia jarang sekali sakit. Mungkin air itu telah mencuci racun tubuhnya. Ia sekarang makin aktif dan suka berenang. Kami berharap ia selalu tumbuh sehat,” kata ibunya lagi.Oleh karena itu jagalh buah hati anda baik-baik biasakan untuk minum air putih karena sangat berfungsi untuk mengeluarkan toksin-toksin dari dalam tuguh nya. dan jangan terlalu sering membawanya ke Rumah Sakit.

3. Contoh Karangan  EKSPOSISI(karangan yang isinya memaparkan atau menjelsakan)
Contoh 1:
Ozone therapy adalah pengobatan suatu penyakit dengan cara memasukkan oksigen murni dan ozon berenergi tinggi ke dalam tubuh melalui darah. Ozone therapy merupakan terapi yang sangat bermanfaat bagi kesehatan, baik untuk menyembuhkan penyakit yang kita derita maupun sebagai pencegah penyakit.

Contoh 2:

Pada dasarnya pekerjaan akuntan mencakup dua bidang pokok, yaitu akuntansi dan auditing. Dalam bidang akuntasi, pekerjan akuntan berupa pengolahan data untuk menghasilkan informasi keuangan, juga perencanaan sistem informasi akuntansi yang digunakan untuk menghasilkan informasi keuangan. Dalam bidang auditing pekerjaan akuntan berupa pemeriksaan laporan keuangan secara objektif untuk menilai kewajaran informasi yang tercantum dalam laporan tersebut.

4.CONTOH KARANGAN DESKRIPSI(adalah bentuk karangan yang isinya menggambarkan dan menceritakan suatau objek atau peristiwa seolah-olah kita merasakan dan ada didalmnya)

Siang itu aku sedang duduk santai di sofa empuk di dalam apotik milikku yang baru saja dibuka. Apotik ini adalah impianku sejak aku kuliah di Farmasi dulu. Sekarang aku memandang puas pada usahaku selama ini. Aku bisa mendirikan apotik di kota kelahiranku. Apotik ini cukup luas, beberapa rak besar tempat obat-obatan berjejer rapi dengan kemasan-kemasan obat warna-warni yang disusun menurut khasiat obatnya. Pandangan saya tertuju pada rak buku di pojok ruangan yang berisi buku-buku tebal. Ku ambil satu buku yang disampulnya tertulis Informasi Spesialis Obat atau yang biasa disebut kalangan farmasi dengan buku ISO. Setelah ku pandangi aku tersenyum dan mengembalikannya ke tempat semula. Aku memandang lagi secara keseluruhan apotik ini, sebuah televisi 14 inci dan sebuah computer di meja kasir. Hembusan angin dari AC cukup membuat udara terasa sejuk di bulan Mei yang panas ini.

5.Contoh Karangan ARGUMENTASI(karangan yang berisi pembuktian sesuatu dengan alasan dan pendapat yang meyakinkan)

Contoh 1:

Mempertahankan kesuburan tanah merupakan syarat mutlak bagi tiap-tiap usaha pertanian. Selama tanaman dalam proses menghasilkan, kesuburan tanah ini akan berkurang. Padahal kesuburan tanah wajib diperbaiki kembali dengan pemupukan dan penggunaan tanah itu sebaik-baiknya. Teladan terbaik tentang cara menggunakan tanah dan menjaga kesuburannya dapat kita peroleh pada hutan yang belum digarap petani.

Contoh2:

kepahlawanan harus senantiasa dipupuk dan dikembangkan karena dengan jiwa kepahlawanan, pembangunan di negara kita dapat berjalan dengan sukses. Jiwa kepahlawanan akan berkembang menjadi nilai-nilai dan sifat kepribadian yang luhur, berjiwa besar, bertanggung jawab, berdedikasi, loyal, tangguh, dan cinta terhadap sesama. Semua sifat ini sangat dibutuhkan untuk mendukung pembangunan di berbagai bidang

Tugas mata kuliah Bahasa Indonesia SEMANTIK

Tugas Bahasa Indonesia tentang “SEMANTIK”

A.Jenis Makna

1.Makna Leksikal

Contoh:

-Guru adalah orang yg pekerjaannya (mata pencahariannya, profesinya) mengajar.

-Pejabat adalah pegawai pemerintah yg memegang jabatan penting (unsur pimpinan)

-Referensi adalah memainkan tari (menggerak-gerakkan badan dsb dng berirama dan sering diiringi dng bunyi-bunyian)

-Wisata adalah bepergian bersama-sama (untuk memperluas pengetahuan, bersenang-senang, dsb.

-Direktur pemimpin tertinggi dl suatu perusahaan.

2.Makna Gramatikal

Terjadi karena:

-Pengimbuhan:berumah,termakan,menyayangi.terpukul,menghina.

-Pengulangan:tolak-menolak,rumah-rumah,bunga-bunga,angguk-angguk,orang-orang.

-Ditempatkan dalam frase,klausa:

-Intonasi:Nina tidur.

Nina tidur!

Nina tidur?

3.Makna Denotasi.

Contoh:

-         Ayah  sedang mencuci motor.

-         Zendi bermain di lapangan.

-         Anjing yang galak ditembak mati..

-         Ibu pergi ke Pasar.

-         Kiki makan sayur bayam.

4.Makna Konotasi.

Contoh:

-Teni jadi bintang kelas disekolahnya.

-Ayah membawa buah tangan dari Bandung.

-Mirna jadi bunga desa di kampung nya,karena dia paling cantik.

-Anton jadi kambing hitam dalam kasus itu.

-Bagi Bagas,sepak bola sudah mendarah daging di dalam dirinya.

B.Perubahan Makna.

1.Amelioratif

-pelayan restoran jadi pramusaji

-buta jadi tuna netra

-bisu jadi tuna rungu

-tidak punya rumah jadi tuna wisma

-pelayan di kapal terbang jadi pramugari

2.Peyoratif

-kawin

-gerombolan

-perempuan

-aknum

-kabur

3.Meluas

-petani

-pelayaran

-ibu

-

-

4.Menyempit

-pembantu

-keris

-pensil

-

-

5.asosiasi

-catut

-kursi

-amplop

-

6.Sinestesia

-Kata-katanya sangat manis

-Mukanya terlihat masam

-Dakwah nya hambar

-suaranya sedap didengar

-Kata-katanya tajam.

C.Hubungan makan dengan bentuk.

1.Sinonim

-binatang=fauna

-bohong=dusta

-haus=dahaga

-pakaian=baju

-bertemu=berjumpa

2.Antonim

-keras><lembek

-naik><turun

-kaya><miskin

-surga><neraka

Atas><bawah

3.Homonim

-Bisa=dapat

Bisa=racun ular

-Amplop=untuk kirim surat

    Amplop=sogokan

-masa=waktu

  Massa=masyarakat umum

-buku=kitab

  Buku=ruas

-Noda=kotor

  Noda=aib

4.Homograf

-memerah=mengambil susu

  Memerah=jadi berwarna merah

-

tugas mata kuliah Bahasa Indonesia penggunaan tanda baca

PEMAKAIAN TANDA BACA

1.tanda titik(.)

·         tanda titik tidak dipakai dalam

a.Alamat pengirim dan tanggal surat

-21 Juli 2011

-15 Februari 2011

-Jalan Ciledug 168

Garut

-Jalan Mawar 25

Tasikmalaya

-Jalan  Ranggalawe 123

Garut

b.Nama dan alamat penerima surat

-Yth.sdr.Moh.Harun

Jalan Arief 54

Medan

-Yth.sdr.Firman

Jalan HZ.Mustofa 25

Tasikmalaya

-Yth.ibu Yanti

Jalan Anggrek 12 Tarogong

Garut

-Kantor kepegawaian Daerah

Jalan Tarogong 34

Garut

-Kantor Urusan Agama

Jalan Melati 2

Garut

2.Tanda baca koma(,)

a.).Tanda baca koma dipakai diantara unsur-unsur dalam suatu perincian dan pembilangan

-Ibu membeli jeruk,apel dan nanas dari Swalayan.

-Ayah banyak mengkoleksi jenis ikan seperti ikan koi,ikan arwana.ikan cupang dan ikal lohan.

-Hari Selasa ada lima mata kuliah yang dipelajari,yaitu:Fisiologi,Anatomi,Bahasa Indonesia,Bahasa Inggris dan Ilmu kealaman Dasar.

-Adik pergi jajan ke warung tetangga ingin membeli kue.permen,dan agar.

-Banyak toko sepatu yang ada di Garut seperti Paramon,Paris,Cahaya,dan Indah.

b.)Tanda baca koma dipakai untk memisahkan kalimat setara berikutnya yang didahului oleh kata seperti:tetap,melainkan,sedangkan.

-Saya ingin pergi kuliah,tetapi tidak enak badan.

-Itu bukan motor saya,melainkan motor kakak saya.

-Itu bukan kucing milik Andi,melainkan kucing milik Doni

-Ayah dan ibu pergi menjenguk nenek,sedangkan kami dirumah tidak ikut karena sekolah.

-Shinta adalah seorang karyawati,sedangkan adiknya seorang guru Agama.

c).1.Tanda koma dipakai untuk memisahkan anak kalimat dari induk kalimat jika anak kalimat itu mendahului induk kalimatnya.

-kalau hari hujan,saya tidak akan datang.

-Jika cuaca panas,saya akan menjemur pakaian.

-Kalau sudah sehat,saya akan kembali kuliah

-Karena sibuk,ayah jarang pulang.

-Karena gemuk,ibu jadi cepat lelah.

2.Tanda koma tidak dipakai untuk memisahakan anakkalimat dari induk kalimat jika kalimat itu mengiringi induk kalimatnya.

-Ayah jarang menelepon karena sibuk.

-Ibu cepat lelah karena jarang berolahraga.

-Andi tidak akan sekolah jika demam nya kembali tinngi.

-Ibu baru akan mencuci baju jika air sudah mengalir kembali.

-Kakak lupa makan karena sibuk.

d).Tanda koma dipakai dibelakang kata ungkapan penghubung antar kalimat  termasuk didalamnya :oleh karena itu,jadi,lagi pula,meskipun begitu,akan tetapi.

-oleh karena itu,kita harus berhati-hati

-jadi,apapun mata kuliah nya kita harus tetap bersemangat.

-jadi,siapapun dosen nya kita harus bersikap sopan.

-Lagi pula,saya memang tidak suka dengan matematika.

-meskipun begitu,pemain Indonesia sudah berusaha secara maksimal

e).Tanda koma dipakai untuk memisahkan petikan langsung dari bagian lain dalam kalimat .

-Kata ibu,”saya cantik sekali”

-Kata ayah,”jangan terlalu sering belanja!”.

-“saya yang salah,”Denis mengaku.

-Sifa bertanya,”Bu guru,apa bohong itu dosa?”.

-“Baiklah,aku yang akan mengantar ibu”,kata Doni.

f)Tanda koma dipakai diantara nama orang dan gelar akademik yang mengikutinya untuk membedakan dari singkatan nama diri,keluarga,atau marga.

-Ayah nya dava adalah bapak Indra Sinaga,S.E.,M.E.

-Direktur AKBID YPSDMI Garut adalah ibu Telli Lindaris,Am.keb.,S.K.M.

-Salah satu disen bahasa inggris kami adalah ibu Novi Irma Megawati,SST.

-Jika saya lulus menjadi Bidan maka gelar saya adalah Tenitia Istikharoh,Am.keb.

-Ibu saya seorang Bidan dan bernama Tikah Rosyati,Am.keb.

g)Tanda koma dipakai untuk mengapit keterangan tambahan yang sifatnya tidak membatasi.

-Guru saya,Pak Bagas,pandai sekali.

-Semua siswa,baik yang laki-laki,maupun perempuan,mengikuti latihan paduan suara.

-Paman saya,yang tinggal di Garut,sangat baik sekali.

-Adik saya,Gilang,sangat senang bermain bola.

-Semua karyawan,baik yang muslim,maupun non muslim,mendapatkan waktu libur yang sama.

3)Tanda hubung(-)

a)Tanda hubung menyambung unsur-unsur kata ulang

-Anak-anak senang sekali memakan permen.

-Kesalahan dalam pertandingan sepak bola tadi malam terjadi berulang-ulang.

-Banyak calon penumpang kereta api yang marah-marah karena kehabisan tiket.

-Jalan cijapati sangat berliku-liku

-Nenek berjalan tertatih-tatih.

b)Tanda hubung boleh dipakai untuk memperjelas

#hubungan bagian-bagian kata atau ungkapan .

#penghilangan bagian kelompok kata.

-Bnayak sekali remaja puteri yang ber-kreasi dengan jilbab yang dipakai nya.

-Baju merk triset biasa dibeli oleh orang-orang yang ber-uang.

-Harga kaos itu sekitar dua puluh lima-ribuan.

-Ayah membeli roko dengan harga sepuluh-ribuan

-Banyak perusahaan alat komunikasi yang ber-inovasi terhadap produk yang dihasilkan nya.

c)Tanda hubung dipakai untuk merangkaikan

#se-denga kata berikutnya yang dimualai dengan huruf kapital

#ke-dengan angka

#aangka dengan –an

#singkatan berhuruf kapital dengan imbuhan atau kata.

#nama jabatan rangkap

-Aburizal Bakrie termasuk orang terkaya se-Asia

-Ayah membelikan saya motor sebagai kado ulang tahun yang  ke-18

-Remaja sekaarang banyak yang pakaian nya bergaya tahun 80-an

-Perusahaan tekstil itu mem-PHK-an banyak karyawan nya.

-Nita bercita-cita ingin menjadi Menteri-Sekretaris Negara.

d).Tanda hubung dipakai untuk merangkai unsur bahasa Indonesia dengan unsur asing.

-Pada saat sedang syuting sinetron Udin sering di-cut karena kurang dalam ekspresi.

-Harsu nya jangan mendadak meng-cancel acar yang telah terjadwal.

-Irfan Bachdim meng-headen bola lambung.

-Saya sering meng-copy materi yang telah diajarkan oleh dosen.

-Saya sering meng-update status di akun facebook saya.

4)Angka dan lambang bilanagan

a) Penulisan lambang bilangan tingkat dapat dilakukan dengan cara yang berikut.
-Andi adalah anak dari Sultan Paku Buwono X .
 -Manusi dituntut lebih pintar dalam teknologi dalam kehidupan pada abad ke-20 ini.
-Saya baru kuliah tingkat I.
-Doni menceritakan kisah hidup ibunya dalam bab ke-3 di buku yang ditulisnya
-Kantor ayah berda di tingkat V gedung itu.

b).Lambang bilangan yang dapat dinyatakan dengan satu atau dua kata ditulis dengan huruf kecuali jika beberapa lambang bilangan dipakai secara berurutan, sperti dalam perincian dan pemaparan.

-Kakak menonton drama korea itu sampai tiga kali.

-Kakek memesan tiga puluh ekor sapi untuk di kurbankan.

-Di antara157 jumlah Mhahasiswa  yang hadir, 100 orang setuju, 50 orang tidak setuju, dan 7

orang memberikan suara blangko.

-Kendaraan yang ikut konvoi tadi malam adalah 50 motor besar,20 mobil,dan 30 vespa.

-Truk itu mengangkut 50 karung beras,20 dus mie instan,dan 100 botol kecap manis.

C) Lambang bilangan pada awal kalimat ditulis dengan huruf. Jika perlu, susunan kalimat diubah sehingga bilangan yang tidak dapat dinyatakan dengan satu atau dua kata tidak terdapat pada awal kalimat.

-Lima belas orang terluka parah  dalam bentrokan itu.

-Pak Danu  mengundang 250 anak yatim piatu.

-Dua puluh TKI mengalami penyiksaan di negara Malysia.

-Bu Nani memberikan 10 ekor ayam dariternak nya untuk disumbangkan.

-Ketua angkatan memanggil 2 orang dari tiap kelas untu rapat dengan Kepala Sekolah.